Usai melakukan rapat terbatas (ratas) mengenai permasalahan gagal tumbuh (stunting/kerdil), Presiden Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan pembahasan mengenai persiapan menghadapi Idul Fitri 1439 H.
Jokowi meminta kepada seluruh pejabat negara untuk terus meningkatkan pelayanan baik dari sisi pasokan pangan, stabilitas harga, ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), hingga tingkat keamanan.
“Dalam rangka persiapan memasuki bulan Ramadan dan menghadapi hari Raya Idul Fitri 1439 H, walaupun ini sudah rutin kita lakukan tetapi sekali lagi saya minta agar pelaksanaan di lapangan tahun demi tahun harus semakin baik. Oleh sebab itu ratas pada sore hari ini kita kerjakan,” kata Jokowi.
Mengenai kebutuhan bahan pokok, orang nomor satu di Indonesia ini meminta kepada kementerian/lembaga serta perusahaan BUMN untuk menjamin ketersediaan pasokan dan stabilitas harga.
“Saya ingin mengingatkan mengenai ketersediaan pasokan dan stabilitas harga untuk Bahan pokok dan mulai dihitung dari sekarang mana yang harus disiapkan. Mulai saat ini maupun nanti mendekati Ramadan baik yang berkaitan dengan bahan pokok,” tambah dia.
Jokowi juga meminta hal serupa dilakukan oleh Menteri ESDM Ignasius Jonan dan jajaran direksi Pertamina mengenai ketersediaan BBM.
“Meteri ESDM dan Pertamina berkaitan soal berkaitan BBM dan yang kedua berkaitan dengan persiapan prasarana dan sarana transportasi percepatan pembangunan dan perbaikan jalan, jembatan dan terutama berkaitan dengan jalur mudik,” jelas dia.
Sedangkan dari sisi keamanan, Jokowi memerintahkan Kepolisian RI dibantu dengan TNI dan BIN menjaga keamanan selama bulan puasa dan Lebaran.
“Sehingga umat Muslim bisa menjalankan ibadah dengan tenang,” tutup dia.
